Berau TV Bisa Ditonton hingga Radius 300 Km
Jan 19, 2015
Edit
 |
| DIRIKAN ANTENA - Seremoni sederhana dilakukan sebelum mendirikan antena setinggi 45 meter. Berau TV kini beralih menjadi stasiun televisi digital berkat kerjasama dengan SCTV |
Karena itu, Pemkab Berau membangun stasiun televisi sendiri dengan nama Berau TV. Dibangun tahun 2000 lalu. Namun perkembangan teknologi menuntut Berau TV bisa menjadi jendela informasi yang mampu menjangkau wilayah yang lebih luas.
Berau TV pun bertransformasi dari TV analog menjadi TV digital. Bekerjasam dengan stasiun televisi nasional, SCTV, Berau TV akan menjadi stasiun televisi digital pertama di Kabupaten Berau. Kepala Stasiun Berau TV, Rapii mengatakan, kerjasama SCTV dan Berau TV sudah berlangsung sejak lima tahun lalu.
Namun kali ini, kerjasama itu lebih ditingkatkan lagi. Beberapa hari lalu, Berau TV mendapat bantuan perangkat yang dibutuhkan agar bisa siaran secara digital. Kemudian pada hari Jumat (16/1) kemarin, Berau Tv menggelar seremoni pemancangan antenna pertama secara sederhana tidak jauh dari Sekretariat Pemkab Berau.
Rapii menyebutkan, selain mendapat bantuan teknis berupa antenna setinggi 45 meter, pihaknya juga menerima pemancar digital berkuatan 600 watt atau setara dengan 2 kilowatt pada pemancar tv analog.
"Dengan pemancar berkekuatan 600 watt, siaran Berau TV bisa dipancarkan secara langsung hingga 300 kilometer. Kalau nanti infrastrukturnya mendukung, siaran Berau TV bisa dinikmati masyarakat lebih luas lagi," ujarnya.
Sementara itu, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatn dan SDM, Mappasikra Mappaseleng mengatakan, peningkatan kualitas penyiaran dari anlog menjadi digital ini, perlu dibarengi dengan peningkatan SDM Berau TV.
"Terutama untuk reporter dan penyiarnya, supaya kualitas tidak hanya pada gambar, tetapi juga mampu menyajikan informasi yang berkualitas untuk masyarkat," kata Mappasikra yang juga salah satu jurnalis senior di Kabupaten Berau ini.
Mappasikra berharap, Bagian Humas dan Protokol Pemkab Berau juga memberikan pelatihan secara intensif kepada kru Berau TV. "Harus ada pelatihan yang diberikan, selain dukungan teknis, kualitas SDM jyga sangat menentukan produk yang dihasilkan," tandasnya.(gef)
Penulis: Geafry Necolsen
Editor: Achmad Bintoro
Sumber: Tribun Kaltim
SUMBER