Antena TV Digital DVB-T2
Mar 31, 2013
Edit
Ada yang bertanya kepada saya tentang antena yang digunakan untuk menangkap siaran DVB-T2. Seperti posting terdahulu bahwasanya di sini saya menggunakan antenna PF 5000 seperti gambar diatas dan saya juga memasangnya dan bisa menangkap siaran digital dengan lumayan bagus juga. Adapun untuk kabel, saya gunakan kabel yang shielded, berukuran agak besar, dan yang pasti berimpedansi 75 ohm. Asalkan tv lama bisa menangkap siaran analog dengan baik maka akan juga menerima siaran DVB-T2 dengan baik juga. Sederhana bukan ? Dan tidak menutup kemungkinan bahwa penerimaan siaran digital ini lebih baik daripada tuner analog.
Pada dasarnya pancaran DVB-T2 adalah menggunakan jalur Frekuensi UHF (Ultra High Frequency) sesuai Wikipedia bahkan sesuai ketentuan International, maka dari itu saran saya agar lebih hemat pakailah antena UHF yang biasa aja kecuali bagi yang berada di wilayah yang sulit menerima pancaran TV.
Tetapi walau bagaimanapun, kesempurnaan konfigurasi maupun hardwaare dari antenna adalah hal yang sangat penting. Digital lebih membutuhkan kesempurnaan material, jadi hilangkan mitos bahwa kalau siaran digital maka tidak dibutuhkan antena, hal itu salah besar. Saya akan coba mengurainya:
1. Antena
Jika Anda mampu membelinya, saya sarankan untuk membeli antena YAGI HD-U25, harganya kurang lebih Rp. 500.000 atau HD-U19 yang harganya lebih murah dibanding U25,
2. Kabel Coaxial
Kabel juga berperan penting, apalagi jika jarak antara TV dan Antena panjang. Saya sarankan untuk menggunakan kabel RG6/U Shielded dan harus berimpedansi 75 ohm,
3. Konektor
Belilah konektor yang koneksitasnya bagus, yang gold plated misalnya,
Ketiga komponen basic itu sangat berpengaruh pada penerimaan siaran TV Digital, sedangkan untuk booster atau penguat sinyal saya sarankan untuk membeli yang bagus, mungkin di kisaran 200 ribu, dan untuk splitter antena, yakni alat untuk membagi 1 antena untuk beberapa TV ada baiknya Andu juga membeli yang bagus dan agak mahal, saya pernah beli yang 50 ribu tetapi malah hasilnya tidak memuaskan. Untuk informasi lebih lanjut dan pembelian silahkan datang ke toko elektronika terdekat di Kota Anda.
Satu lagi yang terpenting, untuk wilayah Jogja dan sekitarnya, arahkan antena Anda ke arah Bukit Ngoro-oro, Pathuk, Gunung Kidul atau pada koordinat -7.8375551, 110.5160559, berikut tautan lokasi arah antena di WIKIMAPIA
Untuk antena sebenarnya ada banyak sekali jenis antena yang bisa dipakai, dan tentunya lebih bagus yang saya punya. Bahkan di Indonesia banyak jenis antena beredar seperti contohnya antenna PF DGT 5000 atau silahkan memilih antena di website PT PROFESSINDO JAYA INTI
Selengkapnya pembahasan mengernai antena, kabel, konektor dan lain sebagainya buka DISINI
Pada dasarnya pancaran DVB-T2 adalah menggunakan jalur Frekuensi UHF (Ultra High Frequency) sesuai Wikipedia bahkan sesuai ketentuan International, maka dari itu saran saya agar lebih hemat pakailah antena UHF yang biasa aja kecuali bagi yang berada di wilayah yang sulit menerima pancaran TV.
Tetapi walau bagaimanapun, kesempurnaan konfigurasi maupun hardwaare dari antenna adalah hal yang sangat penting. Digital lebih membutuhkan kesempurnaan material, jadi hilangkan mitos bahwa kalau siaran digital maka tidak dibutuhkan antena, hal itu salah besar. Saya akan coba mengurainya:
1. Antena
Jika Anda mampu membelinya, saya sarankan untuk membeli antena YAGI HD-U25, harganya kurang lebih Rp. 500.000 atau HD-U19 yang harganya lebih murah dibanding U25,
HD-U25
HD-U19L
2. Kabel Coaxial
Kabel juga berperan penting, apalagi jika jarak antara TV dan Antena panjang. Saya sarankan untuk menggunakan kabel RG6/U Shielded dan harus berimpedansi 75 ohm,
RG6/UQ Quad Shield
Belden Coaxial RG6/U Type
3. Konektor
Belilah konektor yang koneksitasnya bagus, yang gold plated misalnya,
Ketiga komponen basic itu sangat berpengaruh pada penerimaan siaran TV Digital, sedangkan untuk booster atau penguat sinyal saya sarankan untuk membeli yang bagus, mungkin di kisaran 200 ribu, dan untuk splitter antena, yakni alat untuk membagi 1 antena untuk beberapa TV ada baiknya Andu juga membeli yang bagus dan agak mahal, saya pernah beli yang 50 ribu tetapi malah hasilnya tidak memuaskan. Untuk informasi lebih lanjut dan pembelian silahkan datang ke toko elektronika terdekat di Kota Anda.
source: www.hadiyanta.com |
Untuk antena sebenarnya ada banyak sekali jenis antena yang bisa dipakai, dan tentunya lebih bagus yang saya punya. Bahkan di Indonesia banyak jenis antena beredar seperti contohnya antenna PF DGT 5000 atau silahkan memilih antena di website PT PROFESSINDO JAYA INTI
Selengkapnya pembahasan mengernai antena, kabel, konektor dan lain sebagainya buka DISINI